Tragedi Surabaya Membara, 3 Orang Meninggal, Salah Siapa?

Tragedi Surabaya Membara, 3 Orang Meninggal, Salah Siapa?


Sebuah peristiwa memilukan terjadi dalam acara peringatan Hari Pahlawan bertajuk 'Surabaya Membara' yang digelar di Jalan Pahlawan Surabaya, Jumat malam (09/11).

Acara yang harusnya berjalan menyenangkan tiba-tiba berubah menjadi bencana ketika sebuah kereta api melintas di viaduk area tersebut. Naasnya, puluhan peninton sedang asyik menikmati pertunjukan drama itu.


Sebanyak 3 orang dilaporkan meninggal dunia dan sejumlah lainnya luka-luka. Menanggapi tragedi itu, Manajer Humas PT KAI Daops 8, Surabaya, Gatut Sutiyatmoko mengungkapkan bahwa tak ada koordinasi dari pihak panitia saat acara kolosal berlangsung.

"Kalau seandainya ada koordinasi, kami siap bantu dengan menurunkan petugas untuk mengamankan jalur kereta api yang ada di viaduk Jalan Pahlawan Surabaya," kata Gatut.

Gatut menambahkan jika jalur kereta yang ada di viaduk Jalan Pahlawan merupakan jalur padat yang ramai dilintasi kereta baik siang maupun malam. Menurutnya, sebelum kecelakaan terjadi, masinis kereta api juga sempat memberi peringatan, namun kereta yang melaju cepat tak bisa berhenti mendadak.

"Akibatnya ada korban jatuh saat menyaksikan drama kolosal Surabaya Membara, serta beberapa korban meninggal dunia akibat tertabrak kereta," imbuh Gatut.


Gatut pun kemudian menjelaskan bahwa sesuai Pasal 181 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, setiap orang dilarang berada di ruang jalur kereta api, menyeret, menggerakkan, meletakkan atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api, atau menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain, selain untuk angkutan kereta api.

Hingga berita ini ditulis, polisi masih menyelidiki panitia penyelenggara acara. Kombes Pol. Rudi Setiawan mengungkapkan akan menyelidiki kelalaian panitia atas insiden yang terjadi.

Segala sesuatu memang terjadi atas kehendak Tuhan. Tapi sebagai manusia tetap wajib mengusahakan yang terbaik. Seandainya ada koordinasi pihak-pihak terkait serta kesadaran dari masyarakat untuk saling mengingatkan, mungkin mungkin insiden tersebut tidak akan terjadi, atau bahkan bisa dihindari.

Penulis pribadi menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang terjadi. Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dan tragedi serupa tidak akan terulang lagi, aamiin.





Contact Us

Name

Email *

Message *

Popular Post

Categories